MATERI PEMANASAN GLOBAL KELAS VII.3 - VII.6 SMP N1 PURBA T.P 2019/2020
Pemanasan
Global
Pengertian Pemanasan Global
Pemanasaan global (global warming) atau sekarang lebih dikenal sebagai perubahan
iklim global (climate change) adalah memanasnya iklim bumi secara umum.
Memanasnya bumi telah diobservasi peneliti sejak tahun 1950-an dan terus
bertambah panas sejak itu. Selain bertambah panas dari tahun ke tahun, di
beberapa wilayah di bumi mengalami perubahan cuaca yang ekstrim. Oleh karena
itulah fenomena ini disebut juga sebagai perubahan iklim global (climate
change).
Peneliti berkata bahwa penyebab utama pemanasan
global adalah karena ulah manusia yang telah berkontribusi menambah gas-gas
rumah kaca ke atmosfer seperti karbon dioksida, methana, dan nitrous oxide.
Pada intinya, pemanasan global terjadi akibat efek rumah
kaca yang tentu disebabkan oleh gas rumah kaca yang
diproduksi manusia.
Efek yang ditimbulkan pemanasan global sangat berdampak besar seperti bertambah panasnya temperatur di permukaan bumi, naiknya
permukaan laut, berubahnya cuaca secara ekstrim di beberapa wilayah di dunia,
bertambah luasnya wilayah gurun, dan lain-lain.
Penyebab Pemanasan Global
Penyebab pemanasan global secara langsung berkaitan dengan
efek rumah kaca. Jika gas-gas rumah kaca makin meningkat jumlahnya di atmosfer,
maka efek pemanasan global akan semakin signifikan. Sejak revolusi industri,
gas-gas rumah kaca seperti karbon dioksida, methana, dan gas berbahaya lainnya
menjadi semakin bertambah di atmosfer sehingga konsentrasinya makin meningkat
akibat ulah manusia.
Berikut ini dijabarkan secara lebih detail mengenai
penyebab-penyebab langsung maupun tidak langsung yang mengakibatkan pemanasan
global:
§
Bertambahnya gas-gas rumah kaca di atmosfer yang menyebabkan
terjadinya efek rumah kaca secara global; setiap penyebab bertambahnya efek
rumah kaca juga berkontribusi langsung terhadap pemanasan global seperti:
§
Energi; karena hampir sebagian besar pembangkit listrik di dunia
menggunakan minyak bumi dan batu bara, maka tentu saja aspek ini berpengaruh
sangat besar terhadap pemanasan global karena permintaan listrik sangatlah tinggi dan makin meninggi
setiap tahun yang pada saat ini, konstribusi terhadap pemanasan global sekitar
seperempatnya.
§
Transportasi; karena hampir seluruh sistem transportasi
menggunakan bahan bakar fosil, maka semakin banyak orang yang memakai kendaraan
pribadi akan berdampak pada peningkatan gas karbon dioksida di atmosfer yang
saat ini berkonstribusi sebesar 20% terhadap pemanasan global.
§
Industri peternakan sapi; industri peternakan sapi menghasilkan
gas methana yang sangat besar ke atmosfer. Gas-gas ini dihasilkan dari kentut
sapi dan kotoran sapi yang diproduksi oleh bakteri pengurai selulosa di perut
sapi. Hampir setengah dari penyebab pemanasan global disebabkan oleh hal ini
karena masifnya industri ini di seluruh dunia karena konsumsi susu dan daging
sapi oleh manusia yang begitu besar.
§
Industri pertanian; pupuk yang digunakan dalam pertanian
melepaskan gas nitrous oxide ke atmosfer yang merupakan gas rumah kaca.
§
Limbah industri dan tambang industri seperti pabrik semen, pabrik
pupuk, dan penambangan batu baru serta minyak bumi memproduksi gas rumah kaca seperti karbon dioksida.
§
Limbah rumah tangga; limbah rumah tangga menghasilkan gas methana
dan karbon dioksida yang dihasilkan dari bakteri-bakteri pengurai sampah.
§
Pencemaran laut; lautan dapat menyerap karbon dioksida dalam
jumlah yang besar, akan tetapi akibat pencemaran laut oleh limbah industri dan
sampah, laut menjadi tercemar sehingga banyak ekosistem di dalamnya yang
musnah, yang menyebabkan laut tidak dapat menyerap karbon dioksida lagi.
§
Penebangan dan pembakaran hutan; penebangan dan pembakaran hutan
sangat berdampak buruk karena hutan dapat menyerap karbon dioksida di atmosfer.
§
Mencairnya es di kutub; permukaan es berwarna putih dapat
memantulkan lebih dari 60% sinar matahari, akan tetapi jika semakin banyak es
yang mencair, maka sinar matahari tidak dipantulkan seperti sebelumnya karena
lautan hanya dapat memantulkan sinar matahari sepersepuluhnya saja.
Dampak Pemanasan Global
Pemanasan global bukanlah teori belaka namun sudah terjadi
dan dampaknya akan terus bertambah buruk dari tahun ke tahun. Berikut ini
dipaparkan dampak pemanasan global baik secara langsung maupun tidak langsung
secara lebih detail: Mencairnya es; kenaikan temperatur dari tahun ke tahun
menyebabkan es di kutub mencair yang sangat berefek besar pada ekosistem.
§
Meningkatnya ketinggian air laut; hal ini diakibatkan karena es
kutub yang mencair yang menyebabkan kota-kota besar di dunia akan lumpuh karena
sebagian besar terletak di sepanjang garis pantai.
§
Meningkatnya temperatur secara konstan; karena suhu makin memanas
setiap tahun, tentu saja ini menjadi berbahaya bagi makhluk hidup khususnya
kita, manusia.
§
Musim kemarau akan lebih panjang; pada sebagian besar wilayah di
dunia terutama di wilayah dua musim seperti Indonesia, musim kemarau akan
menjadi lebih panjang.
§
Laut menjadi semakin hangat; hal ini memberikan dampak yang lebih
besar yakni matinya koral. Jika koral di lautan mati, maka sebagian besar
ekosistem di laut akan sangat rentan untuk musnah.
§
Permafrost mencair; permafrost adalah tanah beku. Jika permafrost
mencair maka karbon dioksida yang membeku di tanah dapat lepas ke atmosfer dan
memperparah efek rumah kaca.
§
Salju dan es menjadi semakin sedikit; salju dan es di
puncak-puncak gunung akan menipis yang tentu akan memperkecil suplai air tawar
ke sungai-sungai.
§
Musim menjadi tidak menentu; pergantian musim akan menjadi tidak
menentu terutama di wilayah khatulistiwa.
§
Badai dan tornado menjadi lebih kuat dari biasanya; akibat efek
ini, banjir akan melanda makin banyak wilayah di dunia setiap tahunnya.
§
Siklus hidup tumbuhan dan migrasi binatang menjadi berubah; karena
musim dan iklim yang menjadi tidak menentu, maka migrasi binatang menjadi
berubah. Selain itu, siklus hidup tanaman juga akan berubah.
Cara Mengatasi Pemanasan Global
Agar dampak pemanasan global tidak bertambah parah, kita
dapat mengurangi dampaknya secara tidak langsung dengan melakukan sesuatu yang
kecil dan sederhana. Beberapa cara mengatasi pemanasan global yang sederhana
ini adalah:
§
Mengurangi pemakaian energi listrik; dengan melakukan ini, kita
dapat mengurangi kebutuhan listrik di pembangkit listrik.
§
Mengurangi pemakaian plastik dan limbah yang tidak dapat didaur
ulang; agar kita tidak mencemari lautan, kita dapat mengganti kantong plastik
dengan shopping bag.
§
Mengurangi memakan daging sapi; memang hal ini sangatlah
sederhana, tapi hal ini dapat jauh menurunkan jejak karbon (carbon footprints)
kita.
§
Memakai kendaraan umum; beralih dari kendaraan pribadi ke
kendaraan umum dapat mengurangi jejak karbon dioksida yang kita hasilkan.
§
Menanam pohon; dengan melakukan ini, kita dapat mengurangi
kandungan karbon dioksida di atmosfer.
§
Mengingatkan orang lain mengenai bahaya pemanasan gloobal; hal ini
harus dilakukan karena masih banyak orang yang tidak sadar akan bahaya
pemanasan global.
Kerjakan di dabal folio soal- soal beikut!
1. Jelaskan yang dimaksud dengan Efek rumah kaca pemanasan global.
2. Gambarkan sebuah peta konsep dari materi pemanasan global.
3. Tuliskan Faktor yang menyebabkan pemanasan global.
4. Tuliskan dampak pemanasan global.
5. Tuliskan Cara mengatasi Pemanasan global
Selamat bekerja dan kerjakan sendiri-sendiri
NB.
Komentar
Posting Komentar